29 November 2016

Sehari sebelum balik ke Jakarta, level kebahagiaan saya naik sampai ke tingkat dewa.

Dimulai dari makan sushi yang enak banget sumpaaah, mana murah lagi dan bisa jalan sendiri pula piringnya *iyaa saya sereceh dan senorak itu liat piring jalan sendiri* sampai nonton konser CNBLUE sendirian.

Hooh sendiri. Baru pertama kali saya nonton konser sendiri, hahaha.

Dimulai dari perjalanan menuju venue, bergerumul sama orang orang di stasiun Shibuya, transit kereta di stasiun Shinjuku yang punya jalur kereta banyak banget, sampai berjalan kaki ke Nippon Budokan tempat CNBLUE konser malam itu,

yang asli keren banget live performance-nya, energi yang ngga ada habisnya membawakan banyak lagu Jepang dan beberapa lagu berbahasa Inggris dari album Euphoria (salah satu album Jepang CNBLUE terbaik dan terfavorit versi saya),

dari yang membuat saya jejingkrakan di lagu Radio, merinding saat mendengar lagu Glory Days sampai akhirnya nangis aja dong di lagu penutup (coba dengerin dan baca lirik lagu Young Forever nya mereka deh kalau mau tau kenapa saya sampai nangis, hahaha) untungnya kanan kiri ngga ada yang kenal kan ya jadi bodo amat 😂😂

#TetepPromosiCNBLUE

Sepulang konser malam itu saya tidak langsung balik ke apartment. Ketika keluar dari stasiun Shibuya, saya malah asik menikmati foto foto intersection tersibuk di Jepang, yaa walaupun ngga seheboh ketika foto saat pertama kali datang kesana *ceritanya berasa orang lokal #halah*. Masih menikmati juga melihat toko toko sepanjang jalan dan berakhir ngemil-karena-kelaperan- di chococro sambil memperhatikan lalu lalang orang.

Di hari sebelum kepulangan ke Jakarta itu akhirnya saya merasakan juga berkeliling sendirian di negara lain. Meskipun tetap belum berhasil dapat izin traveling sendirian jauh jauh, rasanya bahagia aja. Membuncah perasaan senangnya, sampai remah remah roti yang bikin emosi mah byeee~