Sebegitu sukanya saya sama Kyoto dan berjanji bakal balik lagi saat pertama kali kesini tahun 2014, and I did it~

1. Arashiyama

Tujuan utama mengunjungi Arashiyama kali ini untuk menaiki Sagano Scenic Railway, kereta wisata yang bagusnya sih dinikmati saat puncaknya musim semi (melihat sakura) dan musim gugur (momiji), di luar 2 musim itu jadi terliat biasa karena pohonnya hijau semua 😅

Cuma ada 4 stasiun sepanjang perjalanan kereta wisata ini. Saya naik dari stasiun Torokko Saga yang bersebelahan dengan stasiun Saga-Arashiyama dan turun di stasiun Torokko Kameoka. Oiya, kalian bisa beli tiket ini di Kyoto Station atau Kansai Intl. Airport atau bisa membeli tiket di hari-H, tapi sebaiknya sih dari pagi biar kedapatan tiket sesuai jam yang kalian mau. Untuk jadwal dan info lebih lengkapnya bisa cek di web-nya langsung.

Saat itu saya membeli di hari yang sama demi mengejar gerbong kereta nomor 5 yang tanpa atap (harus di hari yang sama), tetapi ternyata antriannya parah banget, boro boro dapat gerbong nomor 5, bahkan kami dapatnya standing ticket 😂😂 (sudah biasa berdiri di commuter line jadi it’s okaaay)

Berhubung jadwal kereta yang kita pilih waktunya masih lama, jadi selama menunggu jadwal keberangkatan akhirnya keliling Arashiyama sambil jajan enak pastinya, huehehe.

Jalan-jalan sekitar Arashiyama akhirnya mengunjungi Togetsukyo Bridge yang ngga begitu jauh dari Torokko Saga Station dan bisa juga lanjut ke area Bamboo Grooves, berhubung sudah pernah jadi dihabiskan saja waktunya di sekitar Togetsukyo Bridge.

Ah, kalau balik lagi menuju Torokko Saga Station, sempatkan mampir ke Kimono Forest yang letaknya bersebelahan dengan Arashiyama Station, bagusnya malam karena kimononya pada menyala, tetapi siang juga ngga kalah oke kok.

foto diambil dari sini

2. Kiyomizudera Temple

Must visit place di list saya yang ngga berhasil dilaksanakan di perjalanan pertama dan berhasil didatangi di kunjungan kedua. Demi ini.

Kiyomizudera Temple terletak di Higashiyama District dan salah satu temple yang dianggap suci oleh orang sana. Terkenal dengan main hall yang ditopang dengan banyak kayu besar setinggi kurang lebih 4 lantai. Dari sini pemandangannya cakep banget.

Kiyomizudera Temple ini setiap hari dibuka dari pagi, tetapi ngga setiap waktu temple ini dibuka malam hari. Ada tanggal tertentu kapan aja ada event illuminasi. Kebetulan jadwal saya kesana bertepatan dengan event itu, combo kan ya.

Kiyomizudera+Autumn+Illumination= perfect!

Ah iya, di web japan-guide disebutkan illuminasi akan mulai pukul 18.00, otomatis dong sebelum waktunya saya sudah masuk temple dan antri untuk mendapatkan spot terbaik untuk foto. Lucunya, saya sendiri ngga sadar kalau illuminasi itu sudah dimulai dari 17.30 :))) jadilah menunggu setengah jam ngga jelas, mana dingin pula, dipikir bakal ada lampu sorot atau apalah itu yang menandakan iluminasi dimulai, ternyata ngga ada :))

Teman-teman saya sampai menyerah berdesakan karena waktu itu pengunjungnya ramai banget. Pakai acara berantem pula dengan turis asal –ya-you-know-who lah yang ngga bisa antri dan main nyerobot.

Ah, sebelum sampai di Kiyomizudera Temple kalian bakal melewati jalanan menanjak jika kalian turun dari pemberhentian bus di Gojo-zaka atau Kiyomizu-michi. Sepanjang jalan ini banyak toko toko lucu dan penjual makanan yang ngga bikin bosan, apalagi kalau ditawarkan tester dimana-mana, hahahaha.

How to get there from Kyoto Station:

by bus 100/206 (15 mins, 230 yen), get off at Gojo-zaka or Kiyomizu-michi bus stop.

Masih ada satu tempat lagi yang saya kunjungin waktu di Kyoto, tetapi bersambung dulu ya, takut keberatan foto 🙈