DAY 3!
Setelah menjelajahi Pantai Bira di dua hari sebelumnya, akhirnya menuju Rammang-Rammang!
Info dari Wiki, Rammang-Rammang merupakan Taman Hutan Batu Kapur (karst) satu-satunya di Indonesia dan terbesar ketiga di dunia! Berada di Kabupaten Maros, perjalanan dari tengah kota Makassar bisa ditempuh sekitar 1- 1 1/2 jam.
Waktu yang tepat mendapatkan foto yang bagus sih sebenarnya pagi ataupun sore hari, tetapi tetep yeee sampai sini tengah hari bolong juga, hahaha.
Oh iya, saya sudah bilang kan sebelumnya, sayang banget kalau perjalanan di Makassar itu dilewati dengan tidur, karena mata kita bakal dimanjakan sama pemandangan di kanan kiri jalan sesaat sebelum mencapai dusun rammang-rammang.
Untuk mencapai spot wisata utamanya kita harus menyewa perahu untuk mencapai Dusun Rammang-Rammang. Tetapi jangan harap ya dari parkiran mobil menuju dermaga itu jalanannya mulus.
Selama perjalanan menuju dusun, saya sudah berdecak kagum sama pemandangannya. Kalau kalian masih belum sampai ke Vietnam buat melihat Ha Long Bay *yaa walaupun ha long bay itu di tengah lautan ya*, setidaknya dapat mampir ke Makassar dan merasakan view yang ngga jauh beda.
Apalagi ketika perahu mulai merapat dan woaaaahhh, ngga berhenti mengucap subhanallah karena pemandangannya sumpah-keren-banget-ngga-bohong! panas matahari menyengat rasanya luntur sama keindahan yang saya lihat.

Foto panorama di atas benar adanya loh, sayang hanya langit di sebelah kiri saja yang warna langitnya bagus banget, sisi kanan terhalang banyak awan. Bukan golden hour juga sih buat mendapat foto yang bagus, tetapi tidak menghilangkan keindahan secara keseluruhan kok.
Ngga jauh dari sana terdapat saung, duduk duduk, ngobrol ngalar ngidul sambil foto foto juga asik. Lebih asik lagi jika ditemani segelas kopi/teh hangat plus pisang goreng, beeehh mantap.
Dari berbagai tempat yang saya datangi di Makassar, Rammang-Rammang merupakan favorit saya. Tetapi bukan berarti pantai yang saya datangi kurang bagus, bukan itu.
Perasaan waktu ngeliat Rammang-Rammang itu ngga bisa diungkapin dengan kata-kata senangnya.
Saat itu juga langsung muncul keinginan buat explore daerah di Indonesia lebih sering lagi karena sebenarnya banyaaaaak banget tempat wisata alam yang bagus, cuma pe-er di perjalanan aja yaa yang agak ribet *apalagi kalau mesti nyebrang laut make perahu berjam-jam, takuuuutt* Mudah-mudahan fisik sama finansial saya terus mendukung. amin.

Niat itinerary awal sih di hari terakhir ini mau ke Pantai Samalona, nyebrang sedikit dari Pantai Losari. Namun apa daya ya berhubung jadwal di hari sebelumnya mundur, mau ngga mau rencana kesini terpaksa batal. Yaaa setidaknya foto-foto di pinggir pantai lah ya dengan ikon tulisan besarnya itu *tetapi ngga nemu tulisan pantai losari-nya, huhuhu*
Ah, satu hal lagi yang ngga boleh kalian lewatin kalau ke Makassar. Wisata Kuliner! hahahha. Walaupun banyak restoran di Jakarta yang menjual masakan khas Makassar, tetapi ngga afdol kalau ngga dicobain langsung di daerah aslinya.


dan semuanya aku suka~~ #lupakanperutbuncit
Saya mau lagi buat main-main ke Makassar, berhubung bagian selatan sudah dijelajahi saatnya nanti explore Makassar bagian utara, Toraja!
Fix masuk bucket list, toraja! Aku punya temen (istrinya kapolres or sumthing toraja kalo g slh) lumayan lah bisa dijamu 😜*eh
Hahaha boleh banget itu sih, minimal diajak ngider ngider atau makan gratis yaa #tetep
Toraja recommended kak. Perjalanan daratnya menuju ke kota juga emejing abis hehe. Anyway, next time ke Sulawesi Rammang Rammang aku masukin prioritas kunjungan deh. Sama Pantai Samalona itu katanya bagus juga loh padahal.
Kamu udah pernah kesana ya? Wiihh asik banget. Mudah mudahan aku bisa kesana juga ya someday.
Ayo dit main ke rammang-rammang. Ngga bakal nyesel kok kesana
ealah gue baru tau ada bakso konro. pallu bassa serigala sih emang juara lah!
Yang bakso konro ga sengaja nemu di jalan sih lyn, tapi sumpah itu enaaaakkk. Nyesel gue sampe lupa apa nama tempat makannya